Showing posts with label Choky Sitohang. Show all posts
Showing posts with label Choky Sitohang. Show all posts

Tuesday

Choky Sitohang Berhenti Dari Take Me Out

Choky Berhenti
Apa yang Akan Dilakukan Choky Setelah Tak Memandu Take Me

RUTINITAS Choky Sitohang selama menjadi host Take Me Out (TMO), Take Him Out (THO) dan 2 Take a Clebrity Out (TCO) sangat melelahkan. Setiap pekan dari Senin-Kamis Choky dari petang hingga selesai dini hari, jam 3 atau 4 pagi.


Selama syuting, Choky bisa berdiri selama 6 jam penuh. Pantas ia kelelahan hingga harus masuk rumah sakit pekan lalu. Alasan kesehatan ini yang membuatnya memutuskan hengkang dari acara yang membesarkan namanya itu mulai Kamis (2/9) kemarin.


Lantas, apa yang akan dilakukan Choky setelah tak lagi memandu Take Me Out?

Bagi Choky hengkangnya ia dari TMO jadi kesempatan menata ulang jadwalnya. "Ini jadi saat bagi saya kembali menata ulang," jelasnya.

Meski tak lagi di TMO, Choky masih memandu Happy Song di indosiar. Selain itu katanya, ia makin punya kesempatan untuk memandu acara off-air.

"Saya resign dari acara ini bukan karena kreativitas saya sudah hilang," ujar Choky.

Suami Melissa Aryani ini mengatakan yang jadi prioritasnya kini ada 3. "Tuhan, keluarga, dan pekerjaan serta pelayanan," bilang Choky.

Setelah waktunya tak banyak tersita oleh TMO, Choky makin punya banyak kesempatan untuk menjalani apa yang jadi priorits hidupnya.

Syuting Terakhir Choky Sitohang
(ade/gur)

Syuting Terakhir Choky Sitohang

Apa yang Sebetulnya Membuat Choky Hengkang dari Take Me Out?

Choky Berhenti
Syuting Terakhir Choky Sitohang di Take a Celebrity Out Berlangsung

TIDAK bisa dipungkiri, nama Choky Sitohang bersinar terang gara-gara memandu reality show Take Me Out (TMO), Take Him Out (THO) dan 2 Take a Celebrity Out (TCO) lebih dari setahun terakhir. Maka, keputusannya hengkang tentu mengundang tanya.



Lewat akun Twitter-nya, Choky bilang ia hengkang karena alasan kesehatan. Seperti apa isu kesehatan yang dimaksudnya, Choky tak menjelaskan di Twitter. Catatan kesehatannya yang terekam di media menyebut pada 2005 ia pernah divonis mengidap hepatitis A. Kaki Choky pernah juga diserang virus yang membuatnya tampil membawakan acara sambil pakai tongkat.

Kami kemudian berbincang dengan Choky via telepon yang hari ini, Kamis (2/9) mulai berlibur di Bali bersama keluarganya, tepat setelah mengumumkan berhenti dari TMO dan acara variannya serta syuting terakhir TCO hari sebelumnya.

Kenapa Choky Berhenti

Choky menjelaskan, keputusan berhemti jadi presenter tidak datang tiba-tiba. Ia bercerita sukses TMO, THO, dan TCO tak hanya mendatangkan kebaikan tapi juga sejumlah konsekuensi lain. “Pertama waktu saya. Karena memandu TMO, THO, dan TCO waktu saya dari Senin-kamis habis untuk syuting. Bisa sampai jam 3-4 pagi baru selesai,” jelas Choky.

Hal itu, katanya, “Sangat menguras stamina saya. Saya lama kelamaan merasa letih.” Hingga, pekan lalu, Choky harus dilarikan ke rumah sakit dan masuk UGD (unit Gawat Darurat). Selama dua jam Choky dirawat di ruang UGD, diberi infuse dan vitamin. “Kata dokter saya menderita kelelahan yang sangat,” jelasnya. Jatuh sakit pekan lalu memaksanya istirahat total 4 hari.

Sementara itu, syuting tetap harus jalan. Akhirnya, Choky berunding dengan pihak Fremantle Media, selaku pembuat acara, dan Indosiar, selaku stasiun penayang. “Ketika saya tidak bisa meng-handle acara ini lagi, saya harus diganti. Saya tak mau jadi batu sandungan,” ujarnya.

Tidakkah mungkin mendatangkan presenter lain untuk jadi back-up atau berbagi tugas? Choky bilang itu tak mungkin. “Karena berkaitan dengan image acara. Host adalah ikon dari acara. Ikon harus satu,” jelas suami Melissa Aryani ini.

Dan begitulah, setelah berunding dan bersepakat Choky hengkang. Ia harus meninggalkan acara yang sudah membesarkan namanya yang pasti akan selalu dirindukannya. Dan tentu, kita juga akan merindukan Choky di acara itu.

UNTUK terakhir kali Choky Sitohang memandu acara Take a Celebrity Out, Rabu (1/9) malam kemarin sebelum berhenti total dari acara itu dan 3 lagi variannya, Take Me Out, Take Him Out, dan 1 TCO versi lain.

"Suasana perpisahan saya Rabu kemarin sangat emosionaldi panggung. Saya sensitif sekali," cerita Choky pada Bintang via telepon Kamis (2/9) kemarin.

Choky berkisah ia dan yang lain berpelukan mengucap perpisahan.

Tidak heran situasi perpisahan itu berlangsung emosional. Sudah lebih dari setahun Choky memandu acara TMO, THO, dan 2 TCO. Selama 4 hari dalam sepekan dari Senin-Kamis ia bekerja untuk acara-acara itu.

"Yang terjadi adalah pertemanan. Misal di bulan puasa ini, meski saya bukan Muslim, tapi saya ikut buka puasa dan sahur bersama," katanya.

Lewat akun Twitter-nya, Choky mengucap terima kasih pada semua orang yang telah membantunya mendukung acara-acara itu.

"This is very hard situation for me," pungkasnya.
Kenapa Choky Sitohang Berhenti
(ade/gur)

Sunday

Choky Sitohang Akan Terjun ke Dunia Politik

Take Me out
Choky Sitohang: Saya Akan Terjun ke Dunia Politik
Choky Sitohang bukan hanya sekadar pembawa acara televisi. Penggemarnya kini menanti penampilannya, seperti layaknya selebriti.

Choky memulai karier sebagai penyiar radio di Kota Bandung pada akhir 1999 selama hampir tiga tahun. Di sanalah bakat public speaking anak muda itu pertama kali diasah. Tiga tahun kemudian, dia hijrah ke Jakarta dan beralih profesi menjadi seorang jurnalis televisi. Saat itu, dia bergelut dengan liputan-liputan politik, hukum, dan sosial. Bahkan, dia sempat menjadi reporter di Istana Negara pada era Presiden Megawati Soekarnoputri.

Panggilan jiwanya sebagai presenter membuat dia meninggalkan dunia jurnalistik. Dia meraihnya dengan melewati berbagai proses casting, jatuh dan bangun dalam segala upaya menunjukkan bakat. Namanya kemudian berkibar seiring dengan kesuksesan program televisi yang diasuhnya.

Hello Bro Choky, bagaimana rasanya jadi seleb yang tiap hari selalu muncul di televisi? Di kalangan infotainment biasanya dikenal dunia gelap, bagaimana kamu menyikapinya?
(Rimba Laut, Cinere)

Hello juga Bro Rimba Laut di Cinere. Saya sangat bersyukur kepada Tuhan yang memberi saya kesempatan tampil di televisi setiap hari. Saya merasa bahagia dan bangga karena bisa melayani masyarakat lewat talenta saya. Di dunia showbiz atau hiburan ini saya merasa perlu menjaga prinsip-prinsip hidup dengan menerapkan standar sesuai dengan iman kepercayaan saya dan nilai-nilai keluarga.

Siapa yang menjadi inspirasi hidupmu, terutama dalam menjalani karier sebagai presenter? Apakah ada kriteria tertentu untuk acara yang akan Anda bawakan?
(Richka Hapriyani, Medan)

Jujur saya katakan, Tuhan telah menjadi inspirasi utama. Karena Beliau juga telah menghadirkan sosok-sosok inspiratif lain dalam kehidupan saya, seperti ayah dan ibu saya. Mereka telah menurunkan suatu contoh sikap dan teladan yang baik sehingga itu yang menjadi salah satu penggerak dalam diri saya ketika berjuang dalam karier dan hidup. Saya mengagumi hampir semua presenter senior di Indonesia, dimulai dari era Om Bob Tutupoly sampai generasi persis di atas saya. Saya banyak belajar dari mereka.

Karena begitu banyaknya pilihan jenis acara televisi, tentu saya memilih program yang sesuai dengan karakteristik dan kapasitas saya sebagai host.

Ito Choky, saya menyukai Anda karena sejak awal penampilan di acara musik televisi swasta, Anda terlihat begitu bersemangat setiap membawakan acara. Bagaimana Anda mempertahankan semangat dan stamina seperti demikian? Saya salut kepada Anda, Bang Choky....
(Evelin Sarmauli Arta Siagian, Bandung)

Ito Evelin yang saya kasihi, terima kasih atas pujiannya, ya. Saya orang yang menjaga pola hidup sehat. Saya makan makanan bergizi dan menyeimbangkannya dengan olahraga serta istirahat cukup. Memang kadang ketika jadwal shooting sedang padat-padatnya, tidur pun kurang. Namun, asupan suplemen, di antaranya madu, sangat menunjang stamina saya.

Di atas semuanya itu, saya telah melatih jiwa dan pikiran saya untuk bersyukur dan tetap bersemangat menjalani pekerjaan ini. Karena Tuhan sudah menyediakan jalan bagi saya dan memperlengkapi saya dengan segudang talenta untuk melayani. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak bersemangat dalam hidup!

Menurut Choky, apakah rating sebuah acara merupakan hal paling penting bagi seorang host? Apa kriteria sukses membawakan sebuah acara bagi Choky?
(Anastasia Yulianti, Semarang)

Bagi saya, sebagai seorang host, kepuasan batin ketika membawakan sebuah acara adalah ibarat pohon yang ditanam di tepi aliran air. Selalu membawa kembali kesegaran bagi saya dan tetap bersemangat untuk melakukannya lagi pada shooting berikutnya. Selanjutnya, dari sisi idealis, sebuah senyuman dari seorang pemirsa loyal yang menyaksikan program kami seharusnya cukup memberi kami alasan untuk tetap menjalankan program ini.

Rating memang penting dan perlu karena itu menyangkut kredibilitas dan positioning suatu acara, juga pemasukan televisi lewat iklan yang berdampak pada kelanjutan program tersebut.

Sukses membawakan suatu acara bagi saya diukur dari dua hal: seberapa besar pertumbuhan dan perkembangan bakat yang saya punya; kemudian, respons masyarakat terhadap saya atau program yang saya bawakan.

Bagaimana sih caranya biar tetap bisa tampil ceria di depan televisi, padahal mood-nya lagi jelek? (Marina Dian Sita Listyarini, Magelang)

Coba renungkan hal-hal baik yang pernah terjadi dalam diri Anda. Pikirkan hal-hal manis. Sesuatu yang positif harus ditanamkan dalam hati, dari situlah kekuatan Anda terpancar.

Choky, seberapa besar keinginan kamu untuk sukses?
(Filing, Jakarta, xxxx@yahoo.com)

Keinginan saya untuk sukses adalah sebesar hati dan pikiran saya. Semua visi, misi, mimpi, cara mencapai sukses, dan peralatan yang saya miliki ada di dalam hati dan pikiran itu.

Saya bersyukur kepada Tuhan atas kesuksesan yang saya raih saat ini. Tetapi yang terbaik masih akan datang. Katanya ingin jadi penyanyi, kapan direalisasikan? Banyak penggemarmu sudah menunggu, kapan rencana menikah?

Saat ini saya masih berkonsentrasi pada lima program reguler televisi dan masih mencari kesempatan untuk menyelesaikan lagu-lagu baru ciptaan seorang teman. Mohon dukungan doanya ya agar karya saya di bidang tarik suara nantinya boleh diterima juga oleh masyarakat.
Apabila waktunya tepat, saya akan umumkan rencana pernikahan saya.
Apakah Choky mempunyai pengalaman atau topik yang menarik ataupun most memorable quotes dari Mario Teguh selama menjadi pembawa acara "Mario Teguh The Golden Ways"? (Lisa Novianty Salim, Medan)

Selama beberapa bulan membawakan acara "Mario Teguh Golden Ways", saya banyak mendapatkan pencerahan. Salah satu quote yang saya ingat adalah ketika Pak Mario mengingatkan kita betapa besarnya Tuhan yang menciptakan dan mengasihi kita. Dan, karena Tuhan itu besar, maka jangan minta yang kecil-kecil atau sedikit-sedikit. Mintalah yang besar kepada Beliau yang setia memberi sesuai dengan kemurahan hati-Nya. Tugas kita adalah menjadi pribadi yang pantas menerimanya. Super sekali Pak Mario! He-he-he.

Apa yang telah kamu lakukan untuk menjadi presenter ternama seperti sekarang ini? Latihan apa yang kamu jalani?
(Zulherman Syafril, Payakumbuh, Sumbar)
Saya menghargai setiap daya dan upaya saya dan belajar dari proses yang Tuhan izinkan terjadi dalam hidup saya sampai sekarang.

Saya melatih lidah saya untuk mengucapkan kata-kata, melatih body gesture sesuai dengan karakter dan pembawaan saya, membuka wawasan terhadap segala hal yang baik dan membangun untuk dijadikan sebagai referensi perbendaharaan kata. Saya juga melatih kepekaan hati saya untuk lebih berempati terhadap orang dan lingkungan.

Apa resep Bang Choky sehingga bisa menjadi presenter terkenal seperti pada saat ini?
(Efraim Surbakti, Bandung)
Berlatih menjadi seorang public speaker yang baik; konsisten dalam latihan tersebut; membawa kebiasaan baik dalam setiap latihan ke ”arena pertandingan” sesungguhnya; sabar dalam menanti momentum untuk dipromosikan; dan yang terpenting adalah memiliki kerendahan hati dalam melakukan kesemuanya itu.

Dari sekian peserta "Take Me/Him Out" yang sukses mendapatkan pasangan, apakah sudah ada yang menikah?
(Sri Suharyaningsih, Tanjung Pinang, Kepri)

Setahu saya saat ini baru ada beberapa pasangan yang baru akan menikah. Saya bersyukur pertemuan pasangan-pasangan tersebut di program kami melahirkan sebuah komitmen ke jenjang yang lebih tinggi.

Aku mau tanya sama Bang Choky nih: kapan menikah? Minta alamat e-mail/Facebook Abang, dong.
(Kamisah H, Medan)

Halo Kamisah. Jika saatnya sudah tepat, saya akan mengumumkan kapan akan menikah. Anda dapat berkomunikasi dengan saya lewat Twitter: @VictorySitohang. Alamat Facebook saya: chokysitohangfull. Di luar itu alamat yang lainnya palsu. Saya jarang membuka Facebook dan lebih sering berkomunikasi dengan fans lewat Twitter.

Choky, setiap acara televisi pasti ada jenuhnya, begitu juga TMO dan THO yang mulai kalah aura oleh TCO sendiri. Apa upaya membuat kedua acara tersebut lebih segar dan bervariasi sehingga umurnya bisa lebih panjang?
(Utus Indrawati, Bandung)

Tim Indosiar dan Fremantle Media terus berupaya memunculkan suatu kreativitas baru lewat penampilan para peserta dengan menggali potensi yang mereka miliki, memodifikasi materi acara secara keseluruhan, menampilkan gimmick-gimmick baru dalam tiap adegan.

Selama Anda menjadi presenter "Take Me/Him Out", sempat terpikir tidak untuk menjadi peserta?
(Diah Marliati A Soeradiredja, Tebet, Jakarta Selatan)

Ha-ha-ha, sempat terpikir juga sih seandainya saya tidak jadi pembawa acaranya dan masih single, mungkin saya akan mencoba bergabung dengan "Take Me/Him Out", melihat kans untuk promosi diri cukup besar di acara ini.

Apakah ada keinginan Choky untuk merangkap profesi menjadi anggota Dewan seperti banyak artis lain? Bagaimana pendapat Choky tentang kinerja para artis yang menjalankan dua profesinya secara bersama-sama, sebagai wakil rakyat dan hiburan?
(Miranti Riski Wardani, Sepanjang – Sidoarjo)

Saat ini saya lebih berkonsentrasi di dunia entertainment. Mungkin setelah menyelesaikan studi saya di jurusan Komunikasi Politik dan jika waktunya sudah tepat pada masa yang akan datang, saya akan terjun ke dunia politik.

Menurut saya, kapasitas orang berbeda-beda. Ada yang sanggup membagi konsentrasinya di dua bidang pekerjaan atau bahkan lebih, dan ada pula yang hanya mampu berkonsentrasi di satu bidang. Apa pun pilihan seseorang, hendaknya yang terbaiklah yang dia berikan dalam pengabdiannya kepada Tuhan dan masyarakat di Republik ini. Jangan sia-siakan panggilan itu. (Kompas)

Source : Kompas.com

CHOKY SITOHANG DI CENTRAL PARK

Choky Sitohang
Choky Sitohang, Buka Franchise Roti Berbahan Alami

Sukses sebagai presenter, Choky Sitohang melebarkan sayap bisnis dengan membuka sebuah toko roti yang diberi nama, Hoshi Bread. Sebuah lokasi di Central Park, Jakarta Barat, merupakan usaha bersama sejumlah teman yang memiliki hobi memasak, dan penyuka makanan.


"Ini kolaborasi bersama. Kita sahabatan, kebetulan visi sama misinya sama, kita juga penggemar makanan, khususnya roti dan tentunya makanan yang sehat," demikian ungkap Choky, saat ditemui di acara Launching Hoshi Bread, Minggu (20/12).


Ditanya mengapa memilih bisnis roti, presenter acara TAKE ME OUT INDONESIA ini mengungkapkan kalau roti merupakan makanan pilihan banyak kalangan dan juga sumber energi. Anak-anak biasanya lebih memilih makan roti dibanding makanan pokok lainnya. Dan menurutnya roti berbahan alami adalah solusi yang bagus untuk dikonsumsi anak-anak.


"Di sini bahan-bahan dari roti adalah bahan asli, nggak pakai fragrance atau apapun, apalagi bahan pengawet," tegasnya.


Choky juga memiliki impian untuk menjadikan produknya sebagai franchise, yang bisa bekerja sama dengan siapa pun. Agar resep produk rotinya bisa dinikmati seluruh keluarga di Indonesia. "Pokoknya kita terbuka dengan pihak manapun untuk bekerja sama," ungkapnya menegaskan.

Choky Sitohang THO

Untuk membuka bisnisnya ini, Choky merogoh koceknya hingga milyaran rupiah. Namun karena dilakukan secara patungan, dirasakan lebih ringan.


"Pastinya tidak sedikit, bisa untuk buka toko di mall besar lah. Kalau dirupiahkan bisa lebih dari Rp1 M. Itu dishare, jadi masing-masing dari kita, 20%," pungkasnya. (kpl/ato/dar)

Source : Kapanlagi.com

Choky Sitohang

Choky SitohangBinsar Choky Victory Sitohang
Laki-Laki
Kristen
Bandung, 10 Juli 1982

Biografi :
Choky Sitohang dikenal luas sebagai presenter acara olah raga dan musik. Pria kelahiran Bandung, 10 Juli 1982 ini mengawali karirnya sebagai pembaca berita (sekaligus reporter/jurnalis) di sebuah stasiun televisi swasta di tahun 2002.


Choky yang memang lebih suka menjadi presenter dibanding jurnalis, kerap mengikuti casting sebagai presenter. Pertengahan 2005, Choky akhirnya bisa menjadi presenter program reality show CEPETAN DONG. Sayang, baru tujuh episode, Choky mengidap hepatitis A dan harus menempuh perawatan medis. Ia pun rehat selama enam bulan.

Setelah sembuh, Choky memulai lagi dari nol untuk meniti karir presenternya dengan membawakan acara MY WORLD di JakTV. Nama Choky mulai menanjak setelah membawakan acara GOOD MORNING ON THE WEEKEND bersama Ferdy Hassan. Ajang EURO 2008-lah yang berjasa melejitkan namanya. Meski sebelumnya Choky pernah menjadi presenter LA LIGA (SPANYOL), FA CUP, dan LIGA ITALIA.

Selain acara olahraga, Choky juga membawakan acara lain, seperti DAHSYAT (RCTI), STARDUT 2 (Indosiar), HITS MUSIC (RCTI), SING A SONG, serta beberapa acara penghargaan seperti Indonesian Movie Award 2008 dan Puteri Indonesia 2008.

Selain presenter, Choky juga merambah dunia akting. Tahun 2007, dia bermain dalam film SANG DEWI.

Dalam hubungan asmaranya, Choky menjalin kasih dengan Melissa Ariani. Ia bermaksud untuk menjadikan Melissa sebagai istrinya di tahun 2010, sesuai cita-cita masa kecilnya, untuk menikah di usia 28 tahun.

Presenter acara TAKE ME OUT INDONESIA dan HAPPY SONG ini kembali berakting di layar lebar. Ia bermain di film SUKA SAMA SUKA (2009).

Sukses di bidang presenter, Choky melebarkan sayapnya untuk menjajal bidang bisnis. Dan pilihannya jatuh pada bidang makanan. Ia membuka toko roti sehat yang diberinya nama Hoshi Bread.

Source : kapanlagi.com
Anda ingin menjadi model artis presenter
atau lainnya daftar saja di komunitas ini

Anda dapat mengirim data photo anda
sebanyak banyaknya untuk memperbesar
peluang dan kesempatan

Model artis

Calon model artis
Data Calon Model
Selamat Bergabung